2022-12-20

Fungsi, Ukuran Dan Jenis Paku Bumi

Author -  Lubis Muzaki

Paku bumi adalah sebuah pondasi yang digunakan dalam proyek konstruksi untuk mendukung sebuah struktur bangunan dapat berdiri dengan kokoh. Cara kerja paku bumi adalah dengan mentransfer beban ke tanah atau lapisan batuan yang terletak di bawah permukaan tanah. 

Paku bumi ini juga dikenal dengan sebutan tiang pancang. Biasanya terbuat dari beton bertulang atau baja yang dimasukkan ke dalam tanah menggunakan drop hammer atau jenis alat pemancang tiang lainnya.

Bentuk paku bumi memiliki model memanjang dan pada bagian ujungnya berbentuk runcing. Karena bentuknya tersebut banyak orang menganggap bentuk paku bumi mirip dengan rudal. Bentuk runcing pada bagian ujungnya ini dimaksudkan agar saat proses pemasangannya dapat langsung ditancapkan ke dalam tanah, seperti menancapkan paku menggunakan palu/martil.



Mengapa Membutuhkan Pemasangan Paku Bumi


Paku bumi dibutuhkan ketika struktur tanah yang ada di lokasi proyek memiliki kondisi tanaha lemah. Terlebih, lokasi tersebut akan dibangun gedung, jembatan, dan konstruksi besar lainnya.

Paku bumi cukup efektif digunakan dalam situasi dimana lokasi lahan cukup sempit atau ketika struktur bangunan perlu didukung pada ketinggian tertentu di atas tanah. 

Dalam kondisi tersebut, paku bumi mampu memberikan solusi yang lebih efisien dibandingkan dengan jenis pondasi lainnya.


Ukuran Paku Bumi


Secara umum, paku bumi mempunyai bentuk persegi dan ada pula yang berbentuk silindris. Paku bumi tersebut dipasang dengan jarak tertentu sepanjang pondasi dan terhubung dengan sebuah balok untuk membagikan beban secara merata di seluruh pondasi. 

Adapun ukuran paku bumi cukup bervariasi, mulai dari berdiameter 30, 35, 40, 45, 50, 60, 80, 100, hingga 120 cm. Sedangkan ukuran panjang paku bumi mulai dari 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, hingga 24 m.


Fungsi Paku Bumi


Pemasangan paku bumi difungsikan untuk mendukung sebuah struktur bangunan dengan mentransfer beban ke tanah atau lapisan batuan yang lebih dalam. 

Selain berfungsi sebagai penahan gaya tegak lurus dari atas bangunan, paku bumi juga berperan sebagai penahan gaya lateral pada bangunan seperti ketika terjadi gempa bumi dan angin kencang. Karena, gempa bumi atau angin kencang bisa membuat bangunan mudah roboh jika pondasinya lemah.




Jenis-Jenis Paku Bumi


Berdasarkan bahan pembuatnya, paku bumi dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:


1. Kayu


Rumah tradisional zaman dahulu umumnya terbuat dari kayu. Begitu juga dengan bahan paku buminya. Berfungsi sebagai penyangga rumah adat, paku bumi jenis ini harus dipilih dari jenis kayu yang berkualitas dan memiliki sifat yang keras. Sebagai contohnya, kayu ulin dan kayu jati.


2. Baja

Paku bumi pertama adalah yang terbuat dari bahan baja. Ukuran paku bumi yang terbuat dari baja sangat bervariasi sehingga bisa diaplikasikan pada bangunan berukuran kecil sampai besar. 

Bahan baja ini mampu menahan goncangan yang mungkin muncul dari dalam tanah. Inilah yang membuat paku bumi jenis baja dapat berdiri dengan lebih kokoh.

3. Beton

Paku bumi dari beton merupakan bahan pembuat paku bumi yang paling populer. Paku bumi ini tergolong ke dalam beton precast yang dibuat dengan cara dicor di suatu lokasi, kemudian diantar untuk dapat dipasang saat pembangunan.

Bentuk paku bumi beton ini cukup bervariasi, mulai dari silinder dan juga persegi.


4. Komposit

Komposit adalah suatu material yang terdiri dari dua atau lebih bahan yang berbeda, yang dicampur bersama untuk menciptakan suatu material baru dengan sifat yang berbeda dari masing-masing bahan yang digunakan. 

Paku bumi yang terbuat dari komposit memiliki sifat yang lebih baik dibandingkan dengan masing-masing bahan yang digunakan. 

Paku bumi komposit beton terdiri dari beton dan material tambahan seperti fiber atau polimer, yang menghasilkan suatu material dengan kekuatan yang lebih tinggi dan ketahanan yang lebih baik daripada paku bumi beton biasa. Komposit serat optik terdiri dari serat optik dan resin, yang menghasilkan suatu material paku bumi dengan kekuatan yang tinggi dan ketahanan yang baik terhadap panas dan tegangan.

0 komentar

Post a Comment