2022-09-16

Jenis-Jenis Semen yang Siap Membantu Untuk Menciptakan Bangunan Impian Anda

Author -  Lubis Muzaki

Ngomongin masalah material bangunan, semen merupakan salah satu bahan material kunci untuk kekuatan dan ketahanan suatu bangunan. Ada beragam jenis semen yang bisa digunakan oleh masyarakat untuk menciptakan hunian ataupun bangunan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan.

Memilih material semen untuk dicantumkan dalam rencana anggaran biaya (RAB) diperlukan ketelitian dan juga kehati-hatian. Pasalnya, memilih merek dan jenis semen yang salah dapat membuat konstruksi bangunan tidak kokoh dan cepat mengalami retak atau kerusakan lainnya. Tentu, kita semua tidak ingin bangunan yang baru saja berdiri harus direnovasi karena dinding mengalami retak, kan?

Sebelum memilih semen sebaiknya ketahui dahulu jenis-jenis semen yang ada di pasaran. Karena masing-masing jenis semen tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Adukan Semen untuk Beton via Pixabay


Jenis-Jenis Produk Semen



Sebagaimana telah disinggung di atas, semen yang diproduksi di Indonesia hadir dengan beragam jenis produk semen yang siap memenuhi kebutuhan masyarakat. Bahkan, produk semen yang dihasilkan tidak hanya untuk keperluan bangunan di darat, namun juga dapat digunakan untuk menciptakan bangunan di "laut".


Penasaran? Berikut ini 5 jenis semen yang sudah bisa digunakan oleh masyarakat, yaitu:


1. Portland Composite Cement (PCC)


Jenis semen yang pertama adalah PCC yang merupakan semen untuk keperluan bangunan konstruksi pada umumnya. Produk yang dijual di masyarakat untuk jenis semen PCC ini harus mengantongi SNI 7064 : 2014.

PCC Semen mempunyai keunggulan tersendiri, yaitu memiliki panas hidrasi yang lebih rendah sehingga memudahkan proses pengerjaan bangunan. Tak hanya itu, semen PCC ini juga dapat menghasilkan permukaan beton serta plester yang lebih rapat dan halus. 

Daya rekatnya yang baik dan sifatnya yang kedap air membuat produk ini banyak dipilih oleh konsumen untuk diaplikasikan pada bangunan perumahan, gedung bertingkat, jembatan, batako, paving block, dan lain sebagainya.

Semen PCC biasanya tersedia dalam kemasan zak 50 kilogram, bigbag 1000 kilogram dan curah. 



2. Ordinary Portland Cement (OPC) Tipe I


Jenis semen berikutnya adalah Ordinary Portland Cement (OPC) Tipe I. Produk semen Portland Tipe I  yang dijual ke masyarakat ini harus sudah mengantongi dan memenuhi kriteria SNI 2049 : 2015. Dengan begitu, semen ini sudah bisa diaplikasikan dan direkomendasikan pada struktur jembatan, jalan beton, bangunan gedung bertingkat seperti untuk komponen panel beton, tiang pancang, dan juga landasan pacu pesawat udara. 

Keunggulan dari produk ini diantaranya adalah memiliki daya rekat yang kuat, cepat kering, hasil adukan yang tidak mudah retak dan memiliki kekuatan tekan yang baik.

Biasanya jenis semen OPC Tipe I tersedia dalam kemasan zak 50 kilogram, bigbag 1000 kilogram dan curah.



3. Ordinary Portland Cement (OPC) Tipe II



Jenis semen yang ketiga adalah Ordinary Portland Cement (OPC) Tipe II. Produk ini sudah memenuhi kriteria SNI 2049 : 2015 yang membuatnya mampu memenuhi keperluan proyek bangunan konstruksi yang memerlukan ketahanan terhadap kandungan asam sulfat sedang (0.10 – 0.20%) dan panas hidrasi yang bersifat sedang “Medium Resistance”.

Proyek-proyek konstruksi tersebut misalnya pada bangunan yang letaknya di pinggir laut, tanah rawa, dermaga, saluran irigasi dan bendungan.

Jenis produk semen OPC Tipe II ini biasanya tersedia dalam kemasan bigbag 1000 kilogram dan curah. OPC Tipe II.


4. Ordinary Portland Cement (OPC) Tipe V



Produk semen yang tak kalah handal adalah Ordinary Portland Cement (OPC) Tipe V. Produk ini dapat digunakan untuk keperluan bangunan konstruksi yang memerlukan ketahanan terhadap kandungan asam sulfat tinggi (lebih dari 0.20%) & panas hidrasi bersifat tinggi “Ultra Resistance”.

Jenis semen ini harus sudah mengantongi SNI 2049 : 2015 ketika dijual di masyarakat.  Produk semen ini biasanya diaplikasikan pada bangunan konstruksi di bawah air, pelabuhan, terowongan, bangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), kawasan tambang, dan project geothermal.

OPC Tipe V semen ini biasnaya dijual dalam kemasan bigbag 1000 kilogram dan curah.


5. Mortar


Jenis semen selanjutnya adalah produk Mortar yang merupakan jenis produk semen instan yang diformulasikan dengan fungsi dan kegunaan spesifik. Produk ini menjadikan pekerjaan konstruksi lebih cepat selesai karena penggunaannya tidak perlu penambahan material lain, tapi dapat langsung diaplikasikan hanya dengan menambahkan air secukupnya.

Tidak hanya itu, semen instan ini juga bisa menjadi bahan bangunan alternatif pengganti adukan semen-pasir konvensional. Kelebihan lain dari penggunaan mortar ini yaitu pengaplikasiannya bisa lebih tipis, sehingga lebih hemat pemakaian, serta kualitasnya yang tidak diragukan lagi karena mengandung zat aditif khusus.


Keunggulan Semen Mortar:


  • Penggunaan Semen Mortar tidak perlu lagi ditambahkan material lain, cukup diaduk dengan air secukupnya dan langsung dapat diaplikasikan.
  • Sudah diformulasikan secara terukur sehingga dapat dijadikan sebagai bahan bangunan alternatif pengganti adukan semen-pasir konvensional.
  • Mampu meminimalisir permasalahan pada bangunan seperti munculnya kegagalan mutu, gejala dinding retak rambut, plesteran dinding retak atau rapuh, rembesan air pada dinding, munculnya jamur, dan lain sebagainya.


Semen Mortar ini berbahan dasar semen, pasir, filler, dan zat additive khusus yang diformulasi sesuai dengan fungsi dan kegunaan masing-masing tipe. Ada beragam jenis semen mortar yang diproduksi dan dijual ke masyarakat, yaitu:

a. Mortar Pasangan Bata dan Plesteran

Tipe mortar yang satu ini memiliki dua fungsi, yaitu sebagai perekat instan untuk pemasangan bata merah sekaligus sebagai plesteran pada dinding bata merah maupun batako. Mortar pasangan bata dan plesteran ini memiliki daya rekat yang baik, lebih hemat karena pemakaian cukup 5 mm, praktis, efisien, dan dapat dilakukan pengacian setelah 5 jam.


b. Mortar Acian

Tipe produk mortar acian  ini memiliki fungsi sebagai acian di permukaan dinding plester untuk membuat dinding lebih halus. Pengaplikasian dapat dilakukan secara indoor maupun outdoor. Pemakaian cukup dilakukan dengan ketebalan 1,5 mm.

Keunggulan mortar acian ini adalah hasil acian yang halus, mencegah adanya retak rambut, memiliki daya rekat yang baik. 



c. Mortar Pasangan Bata Ringan

Berfungsi sebagai perekat instan untuk pemasangan bata ringan. Keunggulannya selain memiliki daya rekat yang baik, juga hemat pemakaian dan waktu pengerjaan lebih cepat dan efisien. 


d. Mortar perekat keramik

Befungsi sebagai perekat keramik, marmer, granit pada lantai maupun dinding. Pemakaian dilakukan dengan ketebalan 15 mm. Mortar perekat keramik memiliki daya rekat yang baik, mudah digunakan. Waktu pengerjaan cepat, bisa digunkan pada bidang yang tidak data, praktis dan efisien.


0 komentar

Post a Comment