2022-09-28

13 Jenis-Jenis Bangunan Sesuai Fungsinya

Author -  Lubis Muzaki

Kebutuhan akan bangunan di masyarakat semakin beragam. Bermacam jenis-jenis bangunan hadir menyesuaikan dengan perkembangan peradaban manusia. Jika dulunya hanya dikenal bangunan rumah untuk tempat berlindung, namun kini fasilitas publik mulai dari bangunan rumah sakit, tempat peribadatan, gedung sekolah, sampai dengan infrastruktur hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Dalam pengertiannya, bangunan adalah struktur yang didirikan secara permanen atau semi permanen pada suatu tempat. Perkembangan budaya membuat jenis-jenis bangunan semakin beragam yang disesuaikan dengan fungsi atau kegunaannya.

Berikut ini adalah penjelasan lebih lengkapnya.


13 Jenis-Jenis Bangunan Sesuai Fungsinya



1. Bangunan Tempat Tinggal atau Pemukiman


Sesuai dengan namanya, konstruksi ini dibangun untuk dijadikan tempat tinggal. Bentuknya pun beragam mulai dari yang berukuran kecil hingga hingga besar untuk kebutuhan komunal seperti apartemen dan rumah susun.

Baca juga: Perbedaan Rusunawa dan Rusunawi

Untuk mempunyai hak milik atas bangunan tersebut, seseorang biasanya membangun atau membeli secara langsung, atau dengan biaya sewa sesuai dengan kesepakatan pemilik.




2, Bangunan Komersial

Jenis bangunan ini didirikan untuk tujuan komersil atau bisnis. Sebagai contohnya, toko, ruko, atau dalam bentuk yang lebih besar berupa mall dan gedung perkantoran.

Untuk menunjang aktivitas bisnis di lingkungan tersebut, tak jarang jenis bangunan komersil ini memiliki penanda seperti baliho, reklame, atau banner besar untuk media pemasaran (marketing).

Tak jarang bangunan komersil ini berdiri dalam sebuah komplek dengan fasilitas pendukung untuk memperlancar aktivitas jual beli. Sebagai ilustrasi, keberadaan kantor cabang bank, mesin ATM, dan fasilitas pendukung lainnya.



3. Bangunan Industri atau Pabrik


Merupakan bangunan yang difungsikan sebagai tempat untuk mengolah atau memproses sebuah produk/barang. Karena aktivitas di dalam gedung ini cukup tinggi, maka bangunan harus memenuhi standar yang telah ditentukan agar para pekerja yang sedang berada di dalamnya terjamin keselamatannya.


Gedung Pabrik Otomotif Hyundai


4. Gedung Penginapan


Jenis bangunan ini sebenarnya termasuk dalam bangunan komersil, namun fungsinya sebagai hunian sementara. Bangunan penginapan digunakan oleh pelanggan sebagai tempat beristirahat dengan pemakaian yang singkat. 

Namun, seiring dengan perkembangannya, kini penginapan juga biasa digunakan sebagai sarana rekreasi. Fasilitas yang tersedia semakin lengkap mulai dari kolam renang, ruang kerja, ruang meeting, hingga bangunan yang menghadap lepas pantai membuat gedung penginapan kini bisa dijadikan sebagai staycation.

Contoh jenis bangunan arsitektur ini adalah villa, hotel, wisma, dan lain sebagainya. Untuk bisa menikmati fasilitas ini, biasanya seseorang atau sebuah institusi membayar biaya sewa yang disesuaikan seberapa lama bangunan tersebut digunakan.



5. Gedung Bangunan Fasilitas Pendidikan


Jenis bangunan ini didirikan untuk aktivitas belajar mengajar. Untuk memastikan kegiatan pendidikan bisa berjalan, maka ruangan yang biasanya tersedia adalah ruang kelas, ruang UKS, ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang perpustakaan, kantin, hingga asrama untuk sekolah berasrama (boarding school).





 6. Gedung Bangunan Kesehatan


Atau dikenal dengan fasilitas kesehatan merupakan gedung/bangunan yang dimanfaatkan untuk merawat masyarakat yang sedang sakit agar kembali sehat.

Jenis-jenis bangunan ini cukup beragam yang didirikan sesuai dengan kebutuhan dan jumlah pasien yang akan ditampung. Sebagai contohnya, puskesmas, klinik Kesehatan, klinik pratama, laboratorium klinik, dan rumah sakit.

 



7. Bangunan Peribadatan


Bangunan peribadatan merupakan tempat peribadatan yang didirikan untuk mengakomodasi umat beragama agar bisa beribadah secara bersama-sama sesuai dengan kepercayaannya masing-masing. 

Contoh jenis bangunan ini adalah Masjid, Gereja, Pura, Vihara, Klenteng, dan lain sebagainya. 


Masjid Wilayah Persekutuan, KL, via @kamahavacations


8. Bangunan Fasilitas Transportasi Publik


Merupakan salah satu fasilitas publik yang digunakan untuk menunjang aktivitas transportasi umum. Sebagai contohnya adalah bandara, terminal, stasiun, pelabuhan, dan lain sebagainya. Komplek fasilitas ini biasanya dibangun berdekatan untuk mempermudah aktivitas mobilisasi masyarakat yang ingin pindah dari satu alat transportasi ke alat transportasi umum lainnya.



9. Bangunan Cagar Budaya


Jika sebelumnya dikatakan jenis-jenis bangunan berkembang sesuai dengan tuntutan zaman, berbeda dengan bangunan yang satu ini, yaitu cagar budaya. Bangunan ini justru harus dijaga keasliannya karena merupakan warisan budaya yang dibangun oleh nenek moyang sebuah bangsa.

Bahkan, bangunan ini bisa dijadikan sebagai landmark suatu daerah. Sebagai ilustrasinya, bangunan herritage di kota Semarang seperti Kota Lama Semarang. Sedangkan di luar negeri, kita bisa menemukan Piramida di Mesir dan Menara Eiffel di Paris.

Jenis-jenis bangunan tersebut akan mendapat perhatian penuh dari pemerintah setempat, mengingat usia bangunan yang sudah tua sehingga rentan mengalami kerusakan.

Hessle di Britania Raya



10. Bangunan Perkantoran Pemerintah


Jenis bangunan ini adalah tempat yang digunakan untuk menjalankan aktivitas bisnis. Memang mirip dengan bangunan komersil, namun bedanya jenis bangunan perkantoran ini lahir dari instruksi pemerintah.

Sebagai contohnya, berdirinya kantor kedinasan di setiap daerah, kantor kelurahan, kantor polisi, kantor urusan pajak, kantor urusan agama (KUA), kantor pengadilan, dan lain sebagainya.

Karena berkaitan dengan fasilitas publik dan dibangun oleh pemerintah, proses pengerjaan proyek ini dilakukan secara tender yang diikuti oleh beberapa atau banyak kontraktor swasta sebagai pelaksananya.




11. Bangunan Air


Contoh bangunan ini adalah bendungan, saluran irigasi, dan saluran drainase. Jenis-jenis bangunan ini berada di kawasan jalur sungai ataupun di wilayah persawahan.





12. Bangunan Gedung Penyimpanan atau Warehouse


Bangunan gedung yang satu ini termasuk sebagai tempat transit berbagai barang yang nantinya disampaikan ke end user atau konsumen.

Jika dulunya hanya digunakan perusahaan sebagai tempat penyimpanan, namun kini bangunan warehouse juga berfungsi sebagai tempat transit. Bangunan ini semakin banyak jumlahnya karena aktivitas jual beli online yang semakin meningkat dari tahun ke tahun.




13. Bangunan Gedung Sosial budaya


Fungsi gedung yang satu ini ini dibangun untuk saran edukasi kebudayaan. Keberadaan jenis bangunan ini biasanya ada di tiap-tiap daerah untuk melestarikan kebudayaan daerah setempat. Dengan begitu, para pegiat kesenian dapat memperkenalkan kebudayaan daerahnya bagi generasi muda dan masyarakat asing.

Sebagai ilustrasinya, gedung bangunan ini dapat digunakan sebagai pentas seni, sanggar tari, museum, dan lain sebagainya. Contohya adalah Gedung Kesenian Jakarta (GKJ) atau Gedung Taman Ismail Marzuki seperti yang tampak pada gambar di bawah ini.




Meningkatnya jumlah populasi di sebuah wilayah membuat bangunan semakin menjamur di mana-mana. Dulunya yang berupa lahan kosong, atau bahkan area persawahan, kini bediri bangunan atau gedung yang menjulang tinggi. Tentu saja, jenis-jenis bangunan dengan berbagai desain akan terus berkembang sesuai dengan peradaban manusia. Jenis bangunan yang kini hadir, tidaklah hanya sebatas 13 jenis di atas ya.

0 komentar

Post a Comment