Jasa bongkar muat di pelabuhan menjadi kebutuhan mendasar dalam industri logistik dan perdagangan internasional. Banyak perusahaan bergantung pada layanan ini untuk memastikan aliran barang tetap berjalan lancar, terutama ketika mereka harus menangani volume kargo yang besar dan beragam.
Penyedia jasa bongkar muat memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keselamatan barang selama proses tersebut. Selain itu, mereka juga harus bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk perusahaan pelayaran, pengelola pelabuhan, dan pemilik barang, guna memastikan kelancaran alur logistik.
Proses dan Jenis Layanan Bongkar Muat
Proses bongkar muat di pelabuhan adalah aktivitas kompleks yang melibatkan berbagai tahapan untuk memastikan kargo berpindah dari kapal ke darat atau sebaliknya dengan aman dan efisien.
Secara umum, terdapat tiga jenis layanan utama dalam bongkar muat: stevedoring, cargodoring, dan receiving/delivery.
1. Stevedoring
Stevedoring adalah proses pemindahan barang dari kapal ke pelabuhan atau ke alat transportasi lainnya seperti truk atau tongkang.
Tahap ini biasanya dilakukan menggunakan derek kapal (crane yang terpasang di kapal) atau derek darat, tergantung pada infrastruktur pelabuhan dan jenis kargo yang ditangani.
Pekerjaan stevedoring memerlukan perencanaan yang teliti untuk menghindari kerusakan barang, terutama untuk kargo yang rentan seperti bahan makanan atau barang pecah belah.
2. Cargodoring
Setelah barang dipindahkan dari kapal ke dermaga, proses berikutnya adalah cargodoring, yaitu memindahkan barang dari titik pelepasan di dermaga ke gudang atau tempat penumpukan sementara.
Pada tahap ini, barang-barang diangkut menggunakan alat-alat berat seperti forklift, reach stacker, atau bahkan conveyor belt, tergantung pada jenis kargo dan jarak yang harus ditempuh.
Selain itu, dalam cargodoring, penting untuk menjaga keamanan dan keutuhan barang karena proses ini melibatkan perpindahan dari lokasi terbuka ke tempat penyimpanan tertutup.
Proses cargodoring juga sering kali melibatkan pengaturan logistik internal untuk memaksimalkan kapasitas penumpukan di area gudang atau lapangan penumpukan.
3. Receiving/Delivery
Receiving atau delivery adalah tahap akhir dari proses bongkar muat, di mana barang dipindahkan dari gudang atau tempat penumpukan ke atas kendaraan pengangkut untuk didistribusikan lebih lanjut.
Penyedia jasa bongkar muat bertanggung jawab untuk memastikan bahwa barang-barang disusun dengan aman di atas kendaraan pengangkut dan siap untuk melanjutkan perjalanan ke destinasi akhir.
Tugas dan Tanggung Jawab Penyedia Jasa
Penyedia jasa bongkar muat pelabuhan bertanggung jawab dalam memindahkan barang dari kapal ke darat dan sebaliknya. Tak hanya itu, perusahaan ini juga harus memastikan bahwa setiap proses dilakukan dengan aman, efisien, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Adapun selengkapnya mengenai tugas dan tanggung jawab ini meliputi:
1. Mematuhi Ketentuan Izin Usaha
Penyedia jasa harus menjalankan kegiatan sesuai dengan izin usaha yang dikeluarkan oleh otoritas terkait.
Setiap aktivitas bongkar muat wajib mematuhi kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah, termasuk regulasi terkait keselamatan, kecepatan, dan ketepatan dalam bongkar muat.
2. Memenuhi Batasan Kecepatan Bongkar Muat
Setiap pelabuhan memiliki batasan minimal kecepatan dalam proses bongkar muat yang harus dipenuhi. Kecepatan ini penting untuk mencegah penumpukan kapal di dermaga, yang dapat menyebabkan kemacetan dan menghambat arus barang lainnya.
3. Pemberlakuan Tarif Resmi
Tarif bongkar muat diatur oleh peraturan pemerintah, dan penyedia jasa berkewajiban memberlakukan tarif yang sesuai. Hal ini untuk memastikan bahwa biaya operasional di pelabuhan tetap transparan dan dapat diprediksi oleh pengguna jasa.
4. Pelaporan Kegiatan Operasional
Penyedia jasa harus menyusun laporan harian, bulanan, dan tahunan terkait kegiatan bongkar muat. Laporan ini diserahkan kepada administrator pelabuhan setempat serta Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
Laporan ini penting untuk memantau dan mengatur arus barang yang masuk dan keluar dari pelabuhan.
Sedangkan tanggung jawab penyedia jasa bongkar muat meliputi.
1. Pengawasan dan Perlindungan Barang
Setiap barang yang berada di bawah pengawasan penyedia jasa harus dijaga agar tidak mengalami kerusakan selama proses bongkar muat.
Penyedia jasa juga bertanggung jawab atas keselamatan barang selama pemindahan dari kapal ke dermaga atau sebaliknya.
Penggunaan peralatan yang tepat, serta penanganan yang hati-hati, sangat diperlukan untuk mencegah kerugian akibat kerusakan barang.
2. Keselamatan Alat dan Tenaga Kerja
Selain barang, penyedia jasa juga bertanggung jawab atas keselamatan alat bongkar muat (gear) dan tenaga kerja yang digunakan.
Setiap kerusakan pada alat atau peralatan kapal yang diakibatkan oleh kesalahan atau kelalaian pekerja harus ditanggung oleh penyedia jasa.
Perusahaan Penyedia Jasa Bongkar Muat Pelabuhan
Nah, jika Anda sedang mencari penyedia jasa bongkar muat di pelabuhan, berikut ini beberapa perusahaan yang menyediakan layanan tersebut.
1. PT Samudera Indonesia
Perusahaan ini memiliki beberapa unit bisnis yang menangani bongkar muat di berbagai pelabuhan besar di Indonesia, termasuk layanan stevedoring dan cargodoring.
Perusahaan ini juga menyediakan jasa penumpukan dan peralatan pendukung di terminal kontainer. Anak perusahaannya, seperti PT Ampel Jaya, beroperasi di Surabaya dengan fokus pada bongkar muat kapal domestik dan internasional.
2. Pelindo (Pelabuhan Indonesia)
Sebagai BUMN, Pelindo menyediakan layanan bongkar muat di berbagai pelabuhan besar di Indonesia.
Pelindo mengoperasikan fasilitas seperti dermaga, lapangan penumpukan, dan gudang, serta menangani layanan mulai dari stevedoring hingga penerimaan/pengiriman barang.
3. PT Krakatau International Port
Berkantor di Cilegon dan Jakarta, perusahaan ini memiliki fasilitas lengkap untuk bongkar muat menggunakan alat berat, seperti ship unloader, gantry grab crane, dan line conveyor untuk menangani berbagai tipe kargo, termasuk kargo curah kering.
4. PT Delta Artha Bahari Nusantara (DABN)
Berbasis di Gresik, Jawa Timur, DABN merupakan perusahaan milik pemerintah daerah yang menyediakan jasa bongkar muat dengan peralatan modern dan teknologi tinggi, termasuk stevedoring, cargodoring, serta receiving/delivery.
Itulah ulasan mengenai jenis layanan bongkar muat di pelabuhan dan perusahaan penyedianya. Semoga artikel ini membantu ya.
0 komentar
Post a Comment